Tuesday, October 15, 2024

8 Kunci Mengelola Keuangan Beserta Ilustrasi

 

Masalah keuangan tentunya sering dan umum kita hadapi dalam kehidupan kita sehari-hari, ada yang masalah ringan, sedang, bahkan sampai masalah keuangan yang berat. Namun berat ringannya masalah keuangan tergantung dari sisi siapa yang mengalaminya. Masalah keuangan tentu saja bisa menghampiri siapa saja,  baik yang masih single alias jomblo maupun yang sudah berumah tangga. Khusus yang sudah berumah tangga, tentunya pada awal-awal tahun pernikahan pasti mengalami masalah yang satu ini, ya tergantung dari berat ringannya masalah keuangan yang dihadapi dan kemampuan finansialnya,  terutama setelah kehadiran si kecil (anak) pasti akan membuat berpikir agar keuangan keluarga bisa cukup untuk sehari-harinya. Namun yang biasa menjadi pertanyaan di benak Anda dan pasangan, apakah masalah keuangan ini dasarnya dari pendapatan (keluarga) saja?

Ya yang pasti dan sering dialami adalah bukan pada penghasilan yang kurang, tetapi mayoritas karena kebiasaan yang salah dalam mengelola keuangannya. Mengapa bisa demikian? Ya karena semakin besar pula penghasilan tentu saja tidak akan bisa mencukupi kebutuhan kalau pengelolaan keuangannya tidak tepat dan salah sasaran, seperti contoh saja, seseorang dengan penghasilan puluhan dan bahkan ratusan juta rupiah, pasti akan shock kalau melihat uangya kurang dari 1 juta sebelum akhir bulan. Nah itulah mengapa manajemen keuangan sangat penting dan perlu dalam kehidupan kita sehari-harinya.

Untuk bisa mengelola keuangan yang baik, berikut ini 8 cara mengelola keuangan yang bisa di implementasikan dalam keseharian Anda :

1. Buat Anggaran  

Rencana keuangan yang realistis membantu Anda bersikap obyektif soal pengeluaran yang berlebihan. Tak perlu terlalu ideal, yang penting, anggarkan jumlah yang realistis dan Anda pun harus patuh dengan anggaran tersebut.

  • Pendapatan Bulanan: Rp 5.000.000
  • Pengeluaran:
    • Sewa: Rp 1.500.000
    • Makanan: Rp 1.000.000
    • Transportasi: Rp 500.000
    • Tagihan: Rp 500.000
    • Hiburan: Rp 500.000
    • Tabungan: Rp 1.000.000
  • Total Pengeluaran: Total=1.500.000+1.000.000+500.000+500.000+500.000+1.000.000=Rp5.000.000\text{Total} = 1.500.000 + 1.000.000 + 500.000 + 500.000 + 500.000 + 1.000.000 = Rp 5.000.000

2. Pahami Kebutuhan vs. Keinginan 

Tak jarang kita membelanjakan uang untuk hal yang tak terlalu penting atau hanya didorong keinginan, bukan kebutuhan. Nah hal ini harus segera Anda ubah, jika ingin keuangan dikelola dengan baik, pastikan utamakan kebutuhan Anda daripada keinginan sesaat Anda.

  • Kebutuhan: Rp 3.500.000 (70% dari pendapatan)
  • Keinginan: Rp 1.500.000 (30% dari pendapatan)
  • Rincian:
    • Kebutuhan: Sewa + Makanan + Transportasi + Tagihan = Rp 3.500.000
    • Keinginan: Hiburan = Rp 500.000

3. Sisihkan untuk Tabungan 

Saatnya menyadari, penghasilan dari jerih payah Anda bekerja harus bisa dinikmati di masa mendatang. Caranya ya dengan menabung. sisihkan gaji Anda untuk tabungan dalam jumlah yang telah Anda rencanakan sesuai tujuan atau cita-cita finansial keluarga Anda.

  • Tabungan: 20% dari pendapatan
  • Perhitungan: Tabungan=5.000.000×20%=Rp1.000.000\text{Tabungan} = 5.000.000 \times 20\% = Rp 1.000.000
  • Total Tabungan Setahun: Total Tabungan=1.000.000×12=Rp12.000.000\text{Total Tabungan} = 1.000.000 \times 12 = Rp 12.000.000

4. Kelola Utang

Hutang harus dihindari hanya karena untuk gaya hidup konsumtif. Untuk itu Anda bisa mengontrol dan bahkan kalau bisa menghindarinya, agar keuangan Anda bisa tetap terjaga dengan baik.

  • Utang Kartu Kredit: Rp 2.000.000 (bunga 2% per bulan)
  • Pinjaman Pribadi: Rp 3.000.000 (cicilan Rp 500.000 per bulan)
  • Perhitungan Bunga Kartu Kredit: Bunga Bulanan=2.000.000×2%=Rp40.000\text{Bunga Bulanan} = 2.000.000 \times 2\% = Rp 40.000
  • Total Utang Bulanan: Total Pembayaran=500.000+40.000=Rp540.000 (untuk bulan pertama)\text{Total Pembayaran} = 500.000 + 40.000 = Rp 540.000 \text{ (untuk bulan pertama)}

5. Investasi

Selain menabung, agar keuangan kita tetap aman di masa mendatang, pastikan Anda melakukan investasi baik berupa keuangan atau dengan bentuk-bentuk lain yang sekarang banyak macamnya, seperti: tanah, ternak, bibit tanaman,dll.

  • Investasi Bulanan: Rp 1.000.000
  • Return Tahunan: 8%
  • Setelah 5 Tahun:
    • Total Investasi:
    Total=1.000.000×60=Rp60.000.000\text{Total} = 1.000.000 \times 60 = Rp 60.000.000
    • Menggunakan rumus bunga majemuk:
    Nilai Akhir=60.000.000×(1+0.08)5Rp88.000.000\text{Nilai Akhir} = 60.000.000 \times (1 + 0.08)^5 \approx Rp 88.000.000

6. Perencanaan Keuangan Jangka Panjang

Sebelum memulai semuanya, pastikan Anda sudah ada gambaran target dan cita-cita yang ingin di capai secara bertahap dengan uang yang Anda miliki. Tetapkan tujuan spesifik, realistis, terukur dan dalam kurun waktu tertentu. Tujuan ini membantu Anda lebih fokus merancang keuangan

  • Target: Rp 500.000.000 dalam 10 tahun
  • Tabungan Bulanan yang Diperlukan: Tabungan Bulanan=500.000.000120Rp4.166.667\text{Tabungan Bulanan} = \frac{500.000.000}{120} \approx Rp 4.166.667
  • Jika investasi memberi return 6% per tahun, sesuaikan ju2mlah tabungan.

7. Asuransi

  • Asuransi Kesehatan: Rp 300.000 per bulan
  • Asuransi Jiwa: Rp 200.000 per bulan
  • Total Asuransi: Total=300.000+200.000=Rp500.000 per bulan\text{Total} = 300.000 + 200.000 = Rp 500.000 \text{ per bulan}

8. Tinjau dan Sesuaikan

  • Pendapatan Meningkat: Rp 6.000.000
  • Tabungan Baru (20%): Tabungan=6.000.000×20%=Rp1.200.000\text{Tabungan} = 6.000.000 \times 20\% = Rp 1.200.000
  • Pengeluaran Baru: Sesuaikan kebutuhan dan keinginan berdasarkan pendapatan baru.

Setelah membaca uraian di atas, apakah Anda sudah ada gambaran cara mengelola keuangan Anda? Atau bahkan Anda punya cara tersendiri dalam mengelolanya? Tentu saja ada, karena mengelola keuangan ada banyak cara dan tools yang digunakan, yang tentu saja tujuannya sama agar keuangan terkelola dengan baik. Semoga bermanfaat !

 
Sumber : integrasolusi.com

0 comments:

Post a Comment